Mona Indriyani, Marlina Irdayanti | Senin, 2 September 2013
VIVAlife - Rambut indah menjadi salah satu aset penunjang penampilan.
Tak heran jika banyak wanita rela menghabiskan banyak biaya untuk berbagi perawatan
demi mendapatkan rambut indah. Namun faktanya, setiap orang kehilangan
rambutnya sekitar 50 hingga 100 helai setiap hari.
Rambut rontok bisa disebabkan banyak hal, mulai dari gizi yang tidak
tepat, polusi, produk kosmetik yang berlebihan, atau perawatan rambut yang
tidak tepat.
Tidak hanya itu, kondisi medis seseorang juga dapat menyebabkan
kerontokan rambut. Seperti saat kehamilan, anemia atau gangguan tiroid. Rambut
rontok juga dapat disebabkan stres, trauma fisik, kehilangan berat badan, hingga
terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A. Seperti dilansir Boldsky, berikut
penyakit yang menyebabkan kerontokan rambut.
Tiroid
Fungsi kelenjar tiroid untuk mengatur kadar hormon dalam tubuh Anda.
Namun jika kelenjar tiroid tidak bekerja dengan baik, maka dapat menyebabkan
rambut rontok. Kerusakan pada kelenjar tiroid menjadi salah satu penyebab medis
yang paling umum, yang menyebabkan rambut rontok.
Alopecia Areata
Ini merupakan penyakit yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh
menyerang folikel rambut. Penyakit ini menyebabkan bercak pada kulit kepala di
bagian rambut yang rontok, dan bagian tubuh lainnya. Biasanya orang yang
menderita alopecia areata, terlihat sangat sehat. Anda harus berkonsultasi
dengan dokter untuk mengetahui penyakit ini.
Telogen Effluvium
Penyakit ini merupakan jenis kerontokan rambut yang terjadi setelah
operasi besar, kehamilan atau peristiwa yang menyebabkan stres. Gejalanya
adalah rambut rontok yang berlebihan, hingga Anda bisa menggenggam rambut
rontok. Anda bisa mengobati penyakit ini dengan dermatologis.
Infeksi Kulit Kepala
Infeksi seperti kurap, dapat menyerang rambut dan kulit kepala Anda.
Jika hal itu terjadi, maka dapat menyebabkan kerontokan yang berlebih. Namun
biasanya, rambut Anda akan tumbuh kembali setelah infeksi diobati secara medis.
Gangguan kulit
Ada beberapa penyakit kulit yang dapat menyebabkan jaringan parut.
Contohnya adalah lichen planus dan beberapa jenis lupus. Gangguan kulit ini
dapat mengakibatkan rambut rontok secara permanen di bagian bekas luka.
Cicatrical Alopecia
Penyakit ini biasanya tidak mudah diketahui pada orang yang terlihat
sangat sehat. Biasanya Cicatrical Alopecia menghancurkan folikel rambut
seseorang, melalui jaringan parut. Sehingga rambut tidak tumbuh kembali.
Perawatan Kanker
Banyak orang berpikir bahwa kanker, menyebabkan kerontokan. Namun
sebenarnya, bukan penyakit kanker yang menyebabkan kerontokan pada rambut.
Melainkan jenis pengobatannya, salah satunya adalah terapi radiasi dan
kemoterapi.
Trikotilomania
Penyakit ini merupakan gangguan medis yang menyebabkan orang terus
mencabut rambut mereka sendiri. Mereka seringkali merasa memiliki dorongan
secara konstan untuk mencabut rambut pada kulit kepala mereka. Beberapa orang
yang menderita penyakit ini mengatakan mereka merasa memiliki dorongan untuk
menarik rambut di beberapa bagian tubuh mereka. Seperti bulu mata, bulu hidung,
alis dan rambut di kepala. (umi)
Source: http://life.viva.co.id/news/read/440906-8-penyakit-ini-picu-kerontokan-rambut
Bynaturael Products:
Natural Hair Care |
Liquid Castile Soap |
This document is provided for reference purposes only and not necessarily reflect the opinion of bynaturael’s team . Train your mind to test every thought and keep on searching the final truth that satisfies the conscience inside you.
Please visit our blog: bynaturael.blogspot.com
No comments:
Post a Comment