Penulis : Nabilla Tashandra
Editor : Glori K. Wadrianto
KOMPAS.com - Banyak sekali tren diet di sekitar kita. Namun, selalu
saja muncul pertanyaan lama, bagaimana cara menghilangkan lemak perut dengan
cepat? Hal yang harus dipahami, tidak ada hal yang instan. Solusi yang aman
adalah mengencangkan bagian yang bandel tersebut.
Meski begitu, hal ini lebih baik dimulai perlahan dari bagian pinggang,
dengan melakukan olahraga dan pengaturan pola makan dalam waktu 1-2 minggu. Hal
itu disampaikan personal trainer dan ahli gizi tersertifikasi Jim White, RD,
ACSM.
Dengan sedikit kesabaran, kamu bisa mempercepat usaha peluruhan lemak
perut dengan delapan tahap ini:
1. Menjaga defisit kalori
Defisit kalori pada dasarnya adalah membakar kalori lebih banyak
daripada yang kita makan. Namu, jika kamu ingin lebih spesifik, Jim menyarankan
jumlah defisit 500 kalori per hari untuk menurunkan berat 0,5kg per minggu.
Namun, kamu harus menjaga asupan sedikitnya 1.200 kalori per hari. Asupan
kalori kurang dari jumlah tersebut akan berdampak pada fungsi fisik dan mental.
2. Memasukkan latihan interval
intensitas tinggi (HIIT)
Pada umumnya, semakin tinggi intensitas olahraga, akan semakin tinggi
kalori yang dibakar dan terus dibakar meski kita selesai berolahraga. Latihan
interval intensitas tinggi akan membantumu untuk memaksimalkan jumlah konsumsi
oksigen pasca latihan (EPOC) atau dalam istilah kebugaran dikenal dengan
"afterburn".
3. Konsumsi banyak serat
Menaikkan asupan serat akan membantumu menurunkan lebih banyak lemak.
Masalahnya, banyak orang tidak mengonsumsi serat dalam jumlah yng cukup setiap
harinya.
Serat akan membantu mengurangi berat badan karena dapat memperlancar
sistem pencernaan dan membuatmu kenyang dengan sedikit kalori. Hal ini akan
mencegah kebanyakan makan alias overeating yang berpotensi meningkatkan gula
darah.
4. Jangan potong asupan
karbohidrat
Ini berbeda dari anggapan banyak orang, karbohidrat harus dikurangi
ketika ingin menurunkan berat badan. Kabar baiknya, tepung pati dan karbohidrat
kompleks sangatlah penting. Termasuk makanan seperti kacang-kacangan, pisang
hijau, dan lainnya bisa meningkatkan metabolisme tubuh.
Sebab panganan tersebut memerlukan upaya lebih untuk diubah menjadi
energi. Karbohidrat kompleks seperti biji-bijian utuh dan sayuran juga sama
pentingnya karena mengandung nutrisi tinggi.
5. Hindari makanan diproses
Foynder Ancient Nutrition, Josh Axe, DNM, CNS, DC menjelaskan,
mengonsumsi makanan yang tak melalui proses akan memberikan nutrisi penting
yang dibutuhkan bagi tubuh serta tak mengikutsertakan lemak yang tidak
diinginkan.
6. Hindari stres
Ketika kamu sering mengalami stres, tingkat kortisol akan melonjak.
Hormon stres akan menstimulasi nafsu makan dan membuat orang-orang cenderung
mengonsumsi makanan tidak sehat.
7. Tidur delapan jam
Tidur dan penambahan berat badan sangat berkaitan erat, lebih dari yang
kita pikirkan selama ini. Kekurangan tidur seringkali membuat kita kelaparan
dan menghambat perbaikan otot di malam hari. Tubuh kemudian akan memproduksi
lebih banyak kortisol dan akan merusak usaha penurunan berat badan yang kamu
lakukan.
https://lifestyle.kompas.com/read/2018/07/14/160000420/7-cara-cepat-luruhkan-lemak-perut.
Bynaturael Products:
Liquid Castile Soap |
Dapat dibeli di (scan QR code):
This document is provided for reference purposes only and not necessarily reflect the opinion of bynaturael’s team . Train your mind to test every thought and keep on searching the final truth that satisfies the conscience inside you. Please visit our blog: bynaturael.blogspot.com
No comments:
Post a Comment